Jumat, 14 Agustus 2009

Lespadangan is beautiful Village






Lespadangan RW. 07 Desa Terusan, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto
Adalah salah satu desa terindah di Indonesia.

Night in RT 03 Lespadangan

From Lespadangan to Hot Water Pacet Mojokerto Together

Minggu, 09 Agustus 2009

Visit to wich one vacation to Hot Water, Pacet, Welirang Mountain







Keindahan alam Gunung Welirang tampaknya masih terjaga meskipun tak seindah dulu lagi akibat banyaknya penebangan-penebangan liar yang puncaknya kira-kira pada tahun 2000. Dulu di sepanjang jalan menuju Wisata-wisata dipacet. Terhampar banyak pohon-pohon yang indah menghiasi pinggir-pinggir jalan yang dapat menyejukkan mata jika orang lewat di jalan tersebut. Yang paling mengesankanku waktu saya kecil di sana adalah melihat hutan cemara yang sangat indah sekali. Tapi sekarang ketika saya lewat di sepanjang jalan menuju tempat wisata, pohon-pohon yang indah itu sudah tidak ada lagi.
Hari itu hari kamis kami baru saja habis daftar ke Depnaker untuk mencari pekerjaan. Setelah hanya daftar kami langsung pulang dan tanpa salah satu temanku mengusulkan bagaimana kalau kita sekarang pergi ke Pacet aja. Lalu kami sepakat untuk setuju untuk pergi kesana tapi kami pulang dulu mempersiapkan diri. Tak lama kemudian aku ambil mobilku dan temanku sudah menunggu disalah satu rumah temanku dan kami langsung berangkat ini adalah pertama kali aku menyetir di Jalan pegunungan kira-kira satu jam kemudian akhirnya kami sampai Kawasan pacet dengan jalan yang naik turun. Aku melanjutkan perjalananku menuju taman wisata Banyu Panas. Taman wisata yang terkenal dengan mandi belerang dan air terjunnya itu sangat menarik untuk dikunjungi dan dinikmati, hanya dengan tiket Rp. 3500 per orang dan tiket parkir mobil 2500 (karna aku naik mobil disana kalo motor sih gak tau coz gak merhatiin sih ) kita dapat masuk disana untuk menikmati keindahan alam disana. Sesudah aku mencari tempat parkir tampak ada tanda P disana trus ku taruh aja mobil ku disitu. Setelah itu aku dan 2 temenku turun untuk jalan-jalan lalu aku tanya ke orang tempat mandi air panas itu orang tersebut menunjukkan tangannya ketempat yang aku maksud tadi. Langsung aja aku dan teman-temanku tadi menuju kesitu hanya dengan dengan tiket Rp. 3000 untuk dewasa kami bersama-sama masuk . Disitu terlihat kolam renang yang sedang diisi lalu kami menuju ke belakang tempat air panas belerang itu berada, waw ternyata ada banyak orang yang berendam disana. Langsung aja kami menuju ke ruang ganti untuk ganti celana pendek. Tempat tersebut terdiri dari 3 kolam di sebelah tengah agak panas sebelah kiri lumayan panas dan sebelah kanan panas banget. Untuk pertama kami bersama-sama nyebur ke yang tengah, rasanya enak banget mandi air hangat. setelah agak lama di kolam tengah, kini saatnya pindah ke bagian kolam paling kiri. Disitu aku merasakan ar yang agak panas pertamanya sih aku hampir saja gak kuat karna bagiku terlalu panas tapi lama-lama aku berendam disitu sih gak masalah setelah agak lama kami berendam disitu lalu kami mencoba di bagian kolam yang paling kanan, waw panas, baru pertama menceburkan kaki saja sudah terasa panasnya bukan main hanya sebentar saja disitu saya segera balik ke atas dan berendam lagi di kolam bagian tengah sejenak aku melupakan urusan urusan yang ada pada diriku sambil rileks dan berendam disitu. Ternyata tidak sia-sia kami berkunjung disiniUntuk mendapatkan sensasi ygn memuaskan. Konon berendam di air panas berbelerang bisa menyembuhkan penyakit kulit dan meringankan pegal-pegal .Setelah itu kami mengabadikan dengan foto-foto disitu diantaranya sambil berendam di air panas. Setelah itu kami ke pergi ke depan, disitu terlihat kolam renang masih diisi tapi baru sampai setengahnya. Kami bersama duduk santai di tempat duduk di pinggir kolam renang tersebut. Sesekali aku mencoba masuk ke kolam renang dan rasanya dingin amat. Sebentar saja amat aku di kolam renang lalu kami segera ganti pakaian lalu kami keluar dari area wisata pemandian tersebut. Terdengar suara Adzan Dhuhur aku langsung menuju Mushola untuk sholat dulu sebelum menuju tempat lainnya. setelah itu kami akan menuju ketempat lainnya sebelumnya kami berhenti sejenak untuk beli ketan ireng sekalian makan disitu. Setelah habis makan lalu kami berencana melanjutkan perjalanan menuju Air Terjun. Perjalanan ke air terjun hanya bisa di tempuh dengan dengan jalan kaki yang menempuh jarak kira-kira satu setengah kilometer dengan melewati jalan setapak yang di sebelah kanan dan kiri terhampar bukit dan jurang yang banyak ditumbuhi banyak tanaman, perjalanan menuju air terjun lumayan melelahkan kami harus mendaki dan suasananya sepi banget jadi sedikit takut menuju sana, maklum hari Kamis bukan waktunya untuk orang untuk berlibur. Kami teruskan aja perjalanan kesana karena kami penasaran dengan air terjunnya. Setelah sekian agak lama berjalan, sampailah pada tempat yang dituju. Ternayata disitu ada makhluknya juga, 2 makhluk yang sedang berpacaran memadu kasih di sepinya hutan dan di bawah derasnya bunyi air terjun. Subhanallah, Waterfall is beautiful Indah sekali air terjunnya yang jatuh dari tebing yang tinggi membentuk sungai kecil dengan air yang jernih. Kami mengabadikan dengan berfoto disana. Tak lama disana lalu kami kembali lagi untuk bersiap-siap pulang. Perjalanan kembali sedikit lebih ringan karena jalannya yang turun dan tidak banyak menguras tenaga. sesampainya di bawah, sebelum menuju mobil kami berbelanja dulu oleh-oleh untuk yang di rumah, yang khas disana adalah ketela yang manis dan rasanya lebih enak dari pada ketela dari pekarangan biasa. Setelah memperolah yang kami beli lalu kami menuju ke arah mobil yang aku parkir tadi dan astaga aku lihat mobilku bersih banget ternyata habis dicuci oleh tukang parkirnya. Padahal aku tidak menyuruh mereka untuk mencuci mobilku dan mau gimana lagi sudah terlanjur bersih. Lalu kami bersama-sama masuk. Sebelum ku starter mobilku tukang parkir itu menghampiriku sekalian menarik uang parkir 10 ribu rupiah termasuk biaya cuci tadi. Kami bertiga patungan untuk membayar orang tersebut dan bisa dimaklumi karena itu pengalaman pertama kami di situ dengan membawa kendaraan sendiri. Langsun aku berputar balik dan keluar dari area wisata banyu panas itu. Walaupun tempat wisata itu tidak begitu jauh dari rumah, Pengalaman disana sungguh yang sangat mengesankan yang kami rasakan. Sekitar pukul setengah tiga sampailah kami ke rumah dengan selamat dan Alhamdulillah. Besoknya ketela oleh-oleh dari pacet tadi direbus oleh ibu setelah matang rasanya sungguh manis dan enak banget.

Silahkan mencoba berkunjung di Tempat-tempat wisata Pacet. dijamin mengesankan dan tidak mengecewakan.